DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA PELAYANAN GIZI DAN KIA DI KOTA PADANG
DOI:
https://doi.org/10.35730/jk.v12i2.404Abstract
Latar Belakang: Pandemi COVID-19 dapat berdampak negatif pada berbagai sektor layanan publik, terutama sektor kesehatan, khususnya layanan gizi dan kesehatan ibu dan anak (KIA). Di Indonesia, pandemi COVID-19 berpotensi menurunkan jumlah kunjungan ke layanan gizi dan KIA dan memperburuk masalah gizi dan kesehatan yang sudah ada.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi program gizi dan kesehatan ibu dan anak di Kota Padang sebelum dan dalam masa pandemi.
Metode: Desain studi menggunakan studi deskriptif kuantitatif dan kualitatif dengan mengelompokkan dua kelompok yaitu sebelum pandemi untuk data di bulan Januari 2019 hingga Februari 2020 dan selama pandemi untuk data bulan Maret-Desember 2020. Penelitian ini menggunakan data skunder milik Dinas Kesehatan Kota Padang.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan kenaikan jumlah kasus COVID-19 baru setiap bulannya di Kota Padang, dimana mencapai puncaknya pada bulan Oktober 2020. Program gizi yang paling dipengaruhi oleh pandemi adalah kunjungan balita ke posyandu untuk ditimbang (D/S) dan mendapat pelayanan kesehatan/gizi. Terjadi penurunan tajam, dari 61,5% (Maret 2020) menjadi 5,2% (April 2020). Persentase balita yang mengalami kenaikan berat badan pada yang ditimbang (N/D) menurun dari 80,9% (Mei 2020) menjadi 67,7% (Juni 2020). Program KIA juga mengalami penurunan di KN lengkap dari 99,1% (Maret 2020) turun menjadi 77,7% (April 2020). Untuk K1 terjadi penurunan yaitu 7,9% (Januari 2020) turun menjadi 4,5% (Mei 2020). Kemudian K4 yaitu dari maret 2020 6,9% turun menjadi 6,1% di bulan april 2020.
Kesimpulan: Telah terjadi penurunan cakupan program gizi maupun KIA di masa pandemi COVID-19. Direkomendasikan agar pelayanan kesehatan tetap dilaksanakan secara optimal dengan menerapkan protokol kesehatan.
References
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, “Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MenKes/413/2020 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19),†MenKes/413/2020, vol. 2019, p. 207, 2020.
2020. World Health Organization, “Coronavirus disease (COVID-2019): Situation Report (Internet),†2020.
Satgas Penanganan Covid-19, “Update Situasi Covid-19 di Indonesia (per 01-01-2021),†[Online]. Available: https://covid19.go.id/peta-sebaran.
World Health Organization, “Coronavirus disease 2019 (COVID-19) Situation Report – 70,†2020. https://www.who.int/ docs/default-source/coronaviruse/situation-reports/20200330- sitrep-70-covid-19.pdf?sfvrsn=7e0fe3f8_2 (accessed Apr. 14, 2021).
World Health Organization, “Novel Coronavirus (2019-nCoV) Situation Report - 54,†2020. https://www.who.int/ docs/default-source/coronaviruse/situation-reports/20200314- sitrep-54-covid-19.pdf?sfvrsn=dcd46351_2.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, “Pedoman Pelayanan GIZI Pada Masa Tanggap Darurat Pandemi COVID-19,†pp. 11–27, 2020.
Ministry of Health RI and Unicef, “Report of Rapid Health Assessment : Essential health services during the COVID-19 pandemic in Indonesia,†no. July, pp. 1–8, 2020.
nurmala selly Saputri, maudita dwi Anbarani, N. Toyamah, and A. Yumna, “Dampak Pandemi Covid-19 pada Layanan Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA): Studi Kasus di Lima Wilayah di Indonesia,†SMERU Res. Inst., no. 5, pp. 1–8, 2020, [Online]. Available: https://smeru.or.id/id/content/dampak-pandemi-covid-19-pada-layanan-gizi-dan-kesehatan-ibu-dan-anak-kia-studi-kasus-di-lima.
F. Q. Shannon et al., “Effects of the 2014 Ebola outbreak on antenatal care and delivery outcomes in Liberia: a nationwide analysis,†Public Heal. action, vol. 7, no. 1, pp. S88–S93, 2017.
A. Delamou et al., “Effect of Ebola virus disease on maternal and child health services in Guinea: a retrospective observational cohort study,†Lancet Glob. Heal., vol. 5, no. 4, pp. e448–e457, 2017.
J. W. T. Elston et al., “Impact of the Ebola outbreak on health systems and population health in Sierra Leone,†J. Public Health (Bangkok)., vol. 38, no. 4, pp. 673–678, 2016.
S. H. Thorik, “Efektivitas Pembatasan Sosial Berskala Besar Di Indonesia Dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19,†J. Adalah Bul. Huk. dan Keadilan, vol. 4, no. 1, pp. 115–120, 2020.
H. HERISPON, “Dampak Ekonomi Pembatasan Sosial Berskala Besar Terhadap Masyarakat Kota Pekanbaru Di Provinsi Riau,†Eko dan Bisnis Riau Econ. Bus. Rev., vol. 11, no. 2, pp. 164–173, 2020, [Online]. Available: https://ekobis.stieriau-akbar.ac.id/index.php/Ekobis/article/view/269.
Presiden Republik Indonesia, “Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Coronavirus Disease 2019/COVID-19,†vol. 2019, no. 22868, p. 8, 2020.
M. K. R. Indonesia, PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2020 TENTANG PEDOMAN PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19). 2020, pp. 9–19.
W. Padang, Peraturan Wali Kota Padang Nomor 32 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam Rangka Penanganan Dampak Corona Virus Disease 2019. Indonesia, 2019.
D. kesehatan K. Padang, “Laporan tahunan tahun 2019 edisi 2020 1,†2020.
W. Padang, “Surat Edaran Walikota Padang Nomor 443/01-63/DKK-2020 Tentang Kewaspadaan Terhadap Infeksi Novel Corona Virus (Covid19).†Walikota Padang, Padang, p. 2020.
N. Bustamam and S. Wahyuningsih, “BULAN PENIMBANGAN BALITA DAN PEMBERIAN VITAMIN A DI POSYANDU LIMO DEPOK PADA PANDEMI COVID-19,†vol. 2, no. 1, pp. 152–157, 2021, doi: 10.31949/jb.v2i1.665.
P. Soewondo et al., “POTRET ADAPTASI DAN INOVASI LAYANAN GIZI DI MASA PANDEMI COVID-19 : STUDI KASUS DI 8 KABUPATEN / KOTA DI INDONESIA,†pp. 25–26, 2020.
S. K. M. Waryana and M. Kes, “Gizi Reproduksi,†Pustaka Rihama: Yogyakarta, 2010.
M. Laila and A. Irianton, “KAJIAN HASIL TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT (D/S) DAN KECENDERUNGAN STATUS GIZI (N/D) DI KECAMATAN MOYUDAN SLEMAN TAHUN 2015.†Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, 2016.
Laila Mutmainah Putri Rahmawati, “KAJIAN HASIL TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT (D/S) DAN KECENDERUNGAN STATUS GIZI (N/D) DI KECAMATAN MOYUDAN SLEMAN TAHUN 2015,†Yogyakarta, 2015.
World Health Organization, “Maternal Health,†Maternal Health, 2018. https://www.who.int/westernpacific/health-topics/maternal-health.
Kementrian Kesehatan RI 2020, “Pedoman Bagi Ibu Hamil, Ibu nifas, dan bayi baru lahir selama masa pandemi,†2020.
D. I. Masa and P. Covid, “MAKNA POSYANDU SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN NON FORMAL DI MASA PANDEMIC COVID 19 Dewi Ratna Juwita,†vol. 7, 2020.
K. de Freytas-Tamura, “Pregnant and scared of ‘Covid Hospitals,’they’re giving birth at home,†New York Times, 2020.
H. Rosiana and A. Sundari, “PENGARUH KADER TERHADAP PRAKTIK KESEHATAN IBU HAMIL PADA MASA PANDEMI COVID 19,†vol. 2, no. 1, pp. 21–26, 2021, doi: e-ISSN 2715-5978.
C. Matuschek et al., “Face masks: benefits and risks during the COVID-19 crisis,†Eur. J. Med. Res., vol. 25, no. 1, pp. 1–8, 2020.
