HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMILTRIMESTER III TENTANG TANDA BAHAYA SELAMA KEHAMILAN DENGAN KETERATURAN MELAKUKAN ANC DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAGARUYUNG TAHUN 2010

Authors

  • Evi Susanti Susanti
  • Nadia Gusman

DOI:

https://doi.org/10.35730/jk.v2i2.161

Abstract

Rendahnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan ibu hamil menjadi faktor penentu angka kematian. Serta rendahnya angka kunjungan ibu hamil ke tenaga kesehatan juga menjadi penentu keteraturan ibu hamil dalam melakukan ANC. Karya Tulis Ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang tanda bahaya selama kehamilan dengan keteraturan melakukan ANC di Puskesmas Pagaruyung tahun 2010. Penelitian bersifat survey analitik dengan design cross sectional study. Variabel independent yang diteliti adalah tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang tanda bahaya selama kehamilan, dan keteraturan melakukan ANC sebagai variabel dependent. Populasi seluruh ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Pagaruyung berjumlah 30 orang. Sampel ditentukan dengan cara accidental sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan daftar cecklist dengan bantuan komputerisasi. Hasil penelitian menunjukkan dari total 30 responden, 16 responden (53,3%) memiliki pengetahuan rendah tentang tanda bahaya selama kehamilan dan 12 orang diantaranya melakukan ANC tidak teratur. Dan 14 responden (46,7%) yang memiliki pengetahuan tinggi, 1 orang diantaranya tidak teratur melakukan ANC. Hasil analisa chi-square diperoleh nilai p<0,05. Maka Ho ditolak, artinya ada hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang tanda bahaya selama kehamilan dengan keteraturan melakukan ANC di Puskesmas Pagaruyung tahun 2010. Dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu hamil yang memilki pengetahuan yang rendah tentang tanda bahaya selama kehamilan tidak teratur melakukan ANC. Dan disarankan agar petugas lebih meningkatkan penyuluhan tentang tanda bahaya selama kehamilan dan ANC serta informasi lainnya pada ibu hamil.

Published

2014-01-20

Issue

Section

Artikel