PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN DENGAN HIPERTENSI

Nunung Nursasih, Wati Jumaiyah, Melati Fajarini, Fatriani Fatriani

Abstract


Latar Belakang: Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan gangguan pada sistem peredaran darah yang dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah diatas nilai normal, yaitu melebihi 140/90 mmHg. Tekanan darah tinggi atau hipertensi  merupakan penyakit tidak menular yang menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan Evidence Based  Practice Nursing  Teknik relaksasi otot progresif  pada pasien hipertensi untuk menurunkan tekanan darah.

Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode desain stadi kasus (case study). Tempat penelitian Paviliun Cempaka dan Paviliun Gardenia Rumah Sakit Tarakan Jakarta Pusat, pada bulan 2 Juli sampai dengan 2 Agustus 2022. Alat dan Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan standar operasional prosedur (SOP) leaflet  tehnik relasasi otot progresif, sphygmomanometer aneroid, stetoskop. Subyek yang digunakan dalam  studi kasus yaitu pasien hipertensi yang terdiri dari 1 pasien yang mengalami peningkatan tekanan darah.

Hasil:  Hasil setelah diberikan latihan relaksasi otot progresif selama tujuh hari pada penderita hipertensi terdapat pengaruh tekanan darah sebelum dan setelah diberikan latihan relaksasi otot progresif pada penderita hipertensi. Berdasarkan hasil penerapan yang didapatkan nilai rata-rata pada tekanan darah sistole dan diastole sebelum dan sesudah diberikan latihan teknik relaksasi otot progresif terdapat penurunan tekanan darah maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Kesimpulan: Bagi tenaga kesehatan dapat menerapkan /mengaplikasikan terapi relaksasi otot progresif dalam upaya penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi

Keywords


Hipertensi; Tekanan Darah; Relaksasi Otot Progresif

Full Text:

PDF

References


Antari, N. K. A. J., Artini, I., & Andayani, N. (2016). Aplikasi Progressive Muscle Relaxation Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi Derajat I Di Kota Denpasar. Skripsi. Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Denpasar Bali.

LeMone, P., Burke, KM & Bauldoff, G. (2015). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Volume 3. Alih Bahasa: Subekti, B N. Jakarta: EGC.

WHO. (2019). Hypertension. Diakses pada tanggal 04 Februari 2022 pukul 19.00 WIB dalam website: https://www.who.int/ 3. Kemenkes RI. (2019). Hasil Utama Riskesdas 2018. Kementrian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Linda, Agustin D, Sumaryono D, Dahrizal, Reka LM, Rini P. (2017). Relaksasi Otot Progresif Dalam Upaya Mengontrol Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi, Prosiding Konferensi Internasional 1 Politeknik Kesehatan Manado, 1(1): 314- 317 22.

Endar ST, Wasisto Utomo & Yesi Hasneli N. (2015), Efektifitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Esensial, JOM, 2(2): 1068-1075

Ni LPE, Heryati & Raden Siti Maryam. (2019). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif terhadap Respon Fisiologis Pasien Hipertensi, Jurnal Kesehatan, 10(1): 47-52

NK Ayu Juni A, IGA Artini, Ni Luh Nopi Andayani. (2016). Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi Derajat I Di Kota Denpasar, Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, Universitas Udayana, 4 (1)

Ilham, M., Armina, A., & Kadri, H. (2019). Efektivitas Terapi Relaksasi Otot Progresif Dalam Menurunkan Hipertensi Pada Lansia. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 8(1), 58. https://doi.org/10.36565/jab.v8i1.103

Karang, M. T. A. J. (2018). Efektifitas Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 7(04), 339–345. https://doi.org/10.33221/jiiki.v7i04.71

Ningsih, O. S., & Pasifikus, V. (2017). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Watu Alo Tahun 2017. Jurnal Wawasan Kesehatan, 2(1), 1–7.

Nurman, M. (2017). Efektifitas Antara Terapi Relaksasi Otot Progresif dan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Di Desa Pulau Birandang Wilayah Kerja Puskesmas Kampar Timur Tahun 2017. Jurnal Ners Uniersitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 1(2), 108–126.

Hamonangan Damanik & Alfonsus AW Ziraluo. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di RSU Imelda, J Keperawatan Prioritas,1 (2): 96-104

Primasari Mahardhika Rahmawati, Musviro, Fitrio Deviantony. (2018). Efektifitas Progressive Muscle Relaxation (PMR) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi, JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA :188-193

Niken Setyaningrum & Atik Badi'ah. (2018). Efektivitas Relaksasi Otot Progresif Dengan Zikir Terhadap Penurunan Tekanan Darah Dan Penurunan Tingkat Stres Pada Penderita Hipertensi, Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan, 16(1): 8-13

Li, Y. et al, (2015). Progressive Muscle Relaxation Improves Anxiety and Depression of Pulmonary Arterial Hypertension Patients, Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine, pp. 1– 8, 2015.

National Heart Foundation of Australia. (2016). Guideline for The Diagnosis and Management of Hypertension in Adults, Melbourne: National Heart Foundation of Australia WHO, 2019, Hypertension, https:// www.who.int/ topics/ hypertension/ en/, diakses pada 15 Februari 2022

American Heart Association. (2017). Detailed Summary Of The 2017 Guideline for The Prevention, Detection, Evaluation And Management Of High Blood Pressure In Adult, American Colleges of Cardiology Foundation




DOI: https://doi.org/10.35730/jk.v13i0.804

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.